Finale
(last book from Hush, Hush series)
Becca Fitzpatrick
Last book from Hush,
Hush series.
Hidup
Nora dan Patch enggak bisa tenang meski musuh utama mereka, Hank Millar, aka
Black Hand aka pemimpin ras Nephilim di bumi sudah mati. Sebelum mati, Hank
sempat memaksa Nora untuk bersumpah darah dan mengangkat Nora menjadi
penggantinya memimpin Nephilim serta mengajak kaum mereka ke medan perang. Di sisi
lain, Nora sudah berjanji kepada penghulu malaikat untuk membawa perseteruan
Nephilim dan Malaikat Terbuang ke jalan damai. Nora pun enggak ingin
hubungannya dengan Patch terancam meski sekarang mereka berada dalam dua kubu
berbeda.
Permasalahan
Nora ditambah dengan ketidakpercayaan kaum Nephilim dia bisa memimpin mereka. Nora
akhirnya pura-pura putus dengan Patch dan pacaran dengan Dante Materazzi, kaki
tangan Hank yang bersumpah menjadi kaki tangan Nora. Dante pun melatih Nora
beberapa kekuatan fisik hingga dia kuat. Enggak hanya itu, Marci Millar, musuh
bebuyutannya di sekolah yang ternyata adalah saudara tirinya memutuskan untuk
pindah ke rumahnya karena enggak tahan dengan sikap ibunya yang masih berduka
atas kematian Hank. Marci juga mencaritahu siapa pembunuh ayahnya.
Enggak
cukup sampai di sana, masalah mereka juga ditambah dengan kehadiran Pepper,
penghulu malaikat yang memburu Patch. Dan senjata mematikan yang dikembangkan
Blakely agar para Nephilim bisa mengalahkan Malaikat Terbuang, Devilcraft.
Pfiuuhh…
Menunggu
dua tahun lebih, akhirnya novel ini sampai juga ke tangan gue. Sempat terjadi
peperangan antara beli yang Bahasa Inggris atau tetap menunggu terjemahan. Secara
Hush, Hush, Crescendo, dan Silence gue punya versi terjemahan,
memutuskan buat nunggu versi terjemahan yang entah kapan akan terbit. Secara Ufuk
Press, penerbit seri ini, tutup. Akhirnya ada kabar bagus akhir April kalau
penerbit Fantasious (yang katanya masih berhubungan dengan Ufuk) nerbitin buku
ini. Tadaa… akhirnya seri ini pun lengkap.
Karena
sudah lama, gue agak lupa cerita sebelumnya. Untung Becca baik dan menaruh clue cerita sebelumnya di buku ini
sehingga lama-lama akhirnya gue berhasil ingat keseluruhan cerita.
Sebagai
sebuah penutup, konflik yang disajikan beragam banget. Dan ada satu twist yang
menarik dan enggak gue sangka sebelumnya. Duh Dante Materazzi, he-he.
Namun
ada yang mengganggu gue. Kenapa Becca harus membuat semua orang jadi Nephilim
sik? Gue prefer Vee tetap sebagai
manusia. Toh akhirnya dia menikah dengan manusia juga dan belum ngucapin
sumpah. Agak maksa sih di bagian ini.
Dan
Scott. Tega nian kamu mbak Becca membuat nasib Scott seperti ini. Hiks…
Tentang
terjemahan, gue suka sih. Mengalir lancar. Tapi typo bo, di mana-mana. Bahkan Dabria
aja sampai ditulis Dahlia. Piye toh. Sayang gue enggak bikin review tiga buku
sebelumnya dan udah lupa juga teknisnya gimana (yang gue inget cuma buku Hush,
Hush gue ilang beberapa halaman dan enggak bisa diganti. Pfiuhhh).
But at least, gue lega akhirnya
bisa nyelesaiin serial ini. Meski sebagai serial ini termasuk cemen (11-12lah
sama Twilight) tapi lumayanlah buat dibaca buat refresh otak abis ngikutin high
fantasy haha.
Akhir
2012, ada kabar rights buku ini udah dibeli buat difilmin. Tapi sampai sekarang
belum ada tanda-tanda kelanjutannya gimana. So,
we’ll be waiting.
0 Comments:
Post a Comment